Powered By Blogger

Kamis, 30 September 2010

Einstein's Words

-Hakikatku adalah yang aku pikirkan, bukan apa yang aku rasakan

-Selagi ada cinta tidak perlu ada lagi pertanyaan

-Aku Berpikir terus menerus berbulan-bulan dan bertahun tahun, sembilan puluh sembilan kali dan kesimpulannya salah. Untuk yang keseratus aku benar.

-Kalau mereka ingin menemuiku, aku ada disini. Kalau mereka ingin bertemu dengan pakaianku, bukalah lemariku dan tunjukkan pada mereka. (Ketika istrinya memintanya berganti untuk menemui Duta Besar Jerman)

-Kebanyakan orang mengatakan bahwa kecerdasanlah yang melahirkan seorang ilmuwan besar. Mereka salah, karakterlah yang melahirkannya.

-Tanda kecerdasan sejati bukanlah pengetahuan tapi imajinasi.

-Imajinasi lebih berharga daripada ilmu pengetahuan. Logika akan membawa Anda dari A ke B. Imajinasi akan membawa Anda kemana-mana.

-Tidak ada eksperimen yang bisa membuktikan aku benar, namun sebaliknya sebuah eksperimen saja bisa membuktikan aku salah.

-Orang-orang seperti kita, yang percaya pada fisika, mengetahui bahwa perbedaan antara masa lalu, masa kini, dan masa depan hanyalah sebuah ilusi yang terus menerus ada.

-Dunia ini adalah sebuah tempat yang berbahaya untuk didiami, bukan karena orang-orangnya jahat, tapi karena orang-orangnya tak perduli.

-Mencari kebenaran lebih bernilai dibandingkan menguasainya.

-Hidup itu seperti naik sepeda. Agar tetap seimbang, kau harus terus bergerak.

-Sudah saatnya cita-cita kesuksesan diganti dengan cita-cita pengabdian.

-Lebih mudah mengubah plutonium dari pada mengubah sifat jahat manusia.

-Tidak ada yang lebih merusak martabat pemerintah dan hukum negeri dibanding meloloskan undang-undang yang tidak bisa ditegakkan.

-Belajarlah dari masa lalu, hiduplah untuk masa depan. Yang terpenting adalah tidak berhenti bertanya.

-Generasi-generasi yang akan datang akan kehilangan keyakinan bahwa manusia akan berjalan di muka bumi dengan darah dan daging.

-Nilai manusia terletak pada apa yang bisa dia terima.

-Kalau nilai 9 itu kesuksesan dalam kehidupan, maka nilai 9 sama dengan x ditambah y ditambah z. Bekerja adalah x, y adalah bermain, dan z adalah untuk berdiam diri.

-Orang berjiwa besar akan selalu menghadapi perlawanan hebat dari orang-orang picik.

-Barangsiapa yang tidak pernah melakukan kesalahan, maka dia tidak pernah mencoba sesuatu yang baru

-Hal yang paling sukar dipahami di dunia ini adalah pajak penghasilan.

-Kecerdasan tidak banyak berperan dalam proses penemuan. Ada suatu lompatan dalam kesadaran, sebutlah itu intuisi atau apapun namanya, solusinya muncul begitu saja dan kita tidak tahu bagaimana atau mengapa.

-Kebahagiaan dalam melihat dan memahami merupakan anugerah terindah alam.

-Hanya ada dua cara menjalani kehidupan kita. Pertama adalah seolah tidak ada keajaiban. Kedua adalah seolah segala sesuatu adalah keajaiban.

-Usaha pencarian kebenaran dan keindahan merupakan kegiatan yang memberi peluang bagi kita untuk menjadi kanak-kanak sepanjang hayat.

-Hanya seseorang yang mengabdikan dirinya untuk suatu alasan dengan seluruh kekuatan dan jiwanya yang bisa menjadi seorang guru sejati. Dengan alasan ini penguasaan menuntut semuanya dari seseorang.

-Kalau kau tidak bisa menjelaskannya dengan gamblang/sederhana, maka kau belum cukup memahaminya.

-Di tengah-tengah kesulitan ada kesempatan.

-Kita tidak bisa memecahkan masalah kita dengan pemikiran yang sama pada saat kita menciptakannya.

-Ini sungguh mengejutkan bahwa teknologi telah melebihi kemanusiaan kita.

-Rahasia dari kreativitas adalah mengetahui cara menyembunyikan sumber kreativitas kita itu.

Senin, 27 September 2010

Senin, 27/09/2010 15:24 WIB Toshiba Hadirkan Laptop untuk Si Buah Hati


Toshiba Satellite L635
Jakarta - Notebook atau laptop kini tak hanya menjadi kebutuhan orang dewasa, anak-anak pun sudah banyak yang menggunakannya. Untuk alasan itulah, Toshiba bekerjasama dengan Best Buy menghadirkan notebook istimewa untuk si buah hati.

"Pada dasarnya laptop adalah perangkat yang dibuat untuk orang dewasa. Namun kini, laptop dipasarkan juga untuk anak-anak baik untuk jenis netbook atau permainan berbasis komputer," kata Vice President sekaligus General Manager Toshiba America Information Systems Inc. Digital Products Division, Jeff Barney.

Satellite L635, demikian notebook tersebut, dirancang khusus agar mudah dan aman digunakan anak-anak. Tampilannya atraktif dan lucu berbalut warna cerah, namun tanpa mengesampingkan kekokohan dan fungsinya.

Dikutip detikINET dari Device Mag, Senin (27/9/2010), keyboard notebook ini bersifat wipe-able, atau mudah diseka guna menjaga kebersihan. Di dalamnya, sudah termasuk paket software pendidikan dan hiburan yang akan membuat anak-anak betah dan akrab dengan notebook ini.

"Konsumen berharap mendapatkan laptop yang sesuai dengan keinginan mereka, termasuk untuk anak-anak, kami bisa mewujudkannya," kata Barney.

Jangan membayangkan bahwa ukuran notebook ini mungil. Karena meski membidik konsumen usia lima hingga 10 tahun, ukuran Satellite L635 sama dengan notebook untuk orang dewasa pada umumnya, yakni layar HD sebesar 13,3 inch.

Intel Celeron DC4600 menjadi otak dari notebook memiliki kapasitas 2GB, DDR memory dan hard drive 160GB ini. Selain terdapat drive DVD dan sebuah webcam, Toshiba juga melengkapinya dengan DVD burner, tiga port USB, sebuah memory card reader dan Ethernet.

Dibanderol dengan kisaran harga USD 500 (sekitar Rp 4,4 juta), notebook ini sudah mulai dipasarkan di Amerika Serikat sejak pekan lalu dengan Best Buy sebagai vendor ekskusifnya.
( rns / rou )

Selasa, 28/09/2010 07:46 WIB Wawancara CEO Mozilla Firefox Ponsel Futuristik di Mata Bos Firefox Fajar Widiantoro - detikinet


Mitchell Baker, CEO Mozilla Firefox (fw/inet)
Jakarta - Mozilla Firefox mungkin hanya dikenal banyak orang sebagai penyedia browser internet saja. Namun di balik itu, sang 'rubah api' ternyata juga tengah bersiap-siap menghadirkan ponsel dengan konsep futuristik. Simak penjelasan dari orang nomor satu Firefox yang tengah berkunjung ke Indonesia.

Dalam sebuah kesempatan di Hotel Intercontinental, Jakarta, detikINET berkesempatan untuk menanyakan langsung seputar ponsel futuristik Firefox dengan code name 'Seabird' itu kepada sang founder sekaligus CEO Mozilla Firefox, Mitchell Baker.

"Seabird sendiri saat ini masih berupa sebuah konsep. Kami juga belum bisa memastikan apakah nantinya Seabird benar-benar diimplementasikan," paparnya sembari sesekali menyeruput teh hangat di hadapannya.

Ia memaparkan bahwa untuk memulai bisnis smartphone saat ini tidaklah mudah. Butuh tenaga besar serta kesiapan masalah hardware dan lainnya. Kendati demikian ia menampik bahwa suatu saat mungkin saja hal itu bisa terjadi.

Seperti banyak kabar yang beredar di internet, Seabird merupakan konsep ponsel cerdas berbasis Android yang konon katanya unik. Ponsel ini memilki dua buah proyektor.

Proyektor itu mampu memancarkan keyboard virtual dalam dua bentuk. Pertama berupa keyboard full Qwerty dan keyboard split yang dipancarkan dari dua sisi badan ponsel. Jadi pengguna dapat memakai keyboard virtual ini untuk input data ke ponsel.

Ponsel Seabird digagas oleh Billy May, salah seorang anggota di Mozilla Labs. Sayangnya Mozilla sendiri belum berencana mengembangkan ponsel ini hingga tahap produksi. Tapi kita tunggu saja.

10 Fakta Tentang Lasik Mata

img
Foto: thinkstock
Jakarta, Bagi penderita rabun yang tidak ingin menggunakan kacamata, lasik adalah pilihannya. Sayang karena karena masih agak mahal, prosedur ini menjadi kurang populer dan tidak banyak hal yang bisa diketahui.

Lasik merupakan prosedur bedah mikro yang dilakukan untuk memperbaiki kerusakan pada mata. Prosedur ini tidak dilakukan dengan mata pisau, melainkan dengan tembakan sinar laser dengan kekuatan tertentu.

Dikutip dari Medindia, Senin (27/9/2010), berikut ini adalah 10 fakta yang patut diketahui tentang lasik.

  1. Operasi lasik pada mata telah dilakukan sejak 1990. Pada tahun 2007 tercatat 17 juta orang pernah menjalani prosedur ini, 8 juta di antaranya berasal dari Amerika.
  2. Nilai pasar bedah refraktif di seluruh dunia diperkirakan mencapai US$ 3 miliar atau sekitar Rp 26,8 triliun. Jenis operasinya meliputi operasi rabun dekat, rabun jauh, astigmatisme dan presbiopi.
  3. Jenis operasi refraktif untuk memperbaiki mata yang paling populer ada 2, yakni LASIK (Laser-Assisted In Situ Keratomileusis) dan LASEK (Laser Assisted Sub-Epithelial Keratomileusis).
  4. Perbedaan utama LASIK dengan LASEK terletak pada jenis lapisan mata yang diperbaiki. Pada LASIK, epithelium dan jaraingan stroma di kornea ditipiskan sementara pada LASEK hanya jaringan epithelium saja.
  5. Perbandingan pasien lasik pria dan wanita hampir merata. Menurut penelitian, 90 persen di antaranya akan menyarankan lasik ke orang lain.
  6. Operasi lasik di kedua mata hanya memakan waktu 10-12 menit. Tembakan sinar laser yang digunakan cukup kuat untuk menipiskan lapisan kornea yang ketebalannya 200 kali lebih tipis dari helaian rambut.
  7. Masalah paling umum setelah menjalani lasik adalah mata kering yang dialami oleh 20 persen pasien lasik.
  8. Untuk hasil terbaik, pilih dokter bedah yang berpengalaman sedikitnya 700 kali mengoperasi dengan lasik. Hindari mandi uap, riasan wajah, olahraga yang terlalu berat dan jangan mengucek mata selama 1 hingga 2 pekan sesudah operasi.
  9. Dalam lasik, akurasi dan ketepatan sangat penting. Jika lapisan mata masih kurang tipis misalnya, akibatnya lasik harus dilakukan lagi. Sementara jika terlalu tipis, bukan tidak mungkin malah harus mengenakan kacamata atau lensa kontak.
  10. Belum pernah ada laporan seseorang menjadi buta karena lasik.
Senin, 27/09/2010 17:00 WIB

SIAPAKAH Benito Mussolini


Benito Amilcare Andrea Mussolini (29 Juli 1883 – 28 April 1945) adalah seorang diktator Italia yang menganut Fasis.



Ia adalah diktator Italia pada periode 1922-1943. Ia dipaksa mundur dari jabatan Perdana Menteri Italia pada 28 Juli 1943 setelah serangkaian kekalahan Italia di Afrika. Setelah ditangkap, ia diisolasi. Dua tahun kemudian, ia dieksekusi di Como, Italia utara. Mussolini mengakhiri sebuah dekade seperti di Jerman yang dilakukan diktator Adolf Hitler dengan Nazi-nya.

Kehidupan Awal

Mussolini lahir di Predappio, Forlì (Emilia-Romagna). Ayahnya Alessandro seorang pandai besi dan ibunya Rosa seorang guru sekolah. Seperti ayahnya, ia menjadi seorang sosialis berat. Tahun 1902 ia beremigrasi ke Swiss. Karena sulit mencari pekerjaan tetap, akhirnya ia pindah ke Italia. Pada 1908 ia bergabung dengan surat kabar Austria di kota Trento.

Keluar dari situ, ia jadi editor sebuah koran sosialis la Lotta di Class (Pertentangan Kelas). Di sini antusiasmenya pada Karl Heinrich Marx makin besar. Tahun 1910, ia menjabat sekretaris partai sosialis tingkat daerah di Forlì dan kepribadiannya berkembang menjadi antipatriot. Ketika Italia menyatakan perang dengan Kerajaan Ottoman tahun 1911, ia dipenjara karena propaganda perdamaiannya. Ini bertentangan dengan kinerjanya kemudian.

Setelah ditunjuk jadi editor koran sosialis Avanti, ia pindah ke Milan, tempatnya membangun dirinya sebagai kekuatan berpangaruh atas para pemimpin buruh sosialis Italia. Ia percaya, para proletar bisa dibuhul dalam gerakan fascio. Agaknya inilah cikal bakal gerakan fasis, yang lahir di saat perekonomian Italia memburuk akibat perang, dan pengangguran merebak di mana-mana.

Pada Maret 1919, fasisme menjadi suatu gerakan politik ketika ia membentuk Kelompok untuk Bertempur yang dikenal sebagai baju hitam, yakni kumpulan penjahat, kriminal, dan preman yang bertindak sebagai tukang pukul para cukong. Penampilan mereka seram dan tiap hari terlibat perkelahian di jalan-jalan.

Setelah gagal pada Pemilu 1919, ia mengembangkan paham kelompoknya, sehingga mulai mendapat pengaruh. Mereka, kaum fasis, menolak parlemen dan mengedepankan kekerasan fisik. Anarki pecah di mana-mana. Pemerintah liberal tak berdaya menghadapinya. Ia membawa “geng”nya, sejumlah besar kaum fasis yang bertampang sangar, untuk melakukan Berbaris ke Roma.

Melihat rombongan preman berwajah angker memasuki Roma, Raja Victor Emmanuel III menciut jeri. Mussolini diundang ke istana lalu diberi posisi sang Pemimpin. Pada Oktober 1922, Raja memintanya membentuk pemerintahan baru. Jadilah Italia dikelola pemerintahan fasis.

Gebrakan pertamanya setelah memegang kekuasaan, adalah menyerang Ethiopia dengan merujuk pada pandangan rasis Charles Robert Darwin, “Ethiopia bangsa kelas rendah, karena termasuk kulit hitam. Jika diperintah oleh ras unggul seperti Italia, itu sudah merupakan akibat alamiah dari evolusi.” Bahkan ia bersikeras bahwa bangsa-bangsa berevolusi melalui peperangan. Sehingga jadilah Italia waktu itu bangsa yang ditakuti sepak terjangnya.



Yang meresahkan, ketika ia menduduki Abbesinia tahun 1937, kontan dunia tersentak. Teman akrabnya di Eropa adalah Adolf Hitler, dan mereka membuat aliansi, yang menyeret Italia ke dalam Perang Dunia II di pihak Jerman pada 1940. Namun, pasukannya kalah di Yunani dan Afrika, dan Italia sendiri diserbu oleh pasukan Britania Raya dan Amerika Serikat pada 1943. Pada saat itu Mussolini telah diturunkan dari takhtanya dan ditahan. Pasukan payung Jerman membebaskan dan mengembalikannya berkuasa di Italia Utara. Akhir riwayatnya tiba tak lama kemudian. Ketika akhirnya Italia dikalahkan, ia ditembak oleh musuh Italianya dan mayatnya digantung terbalik di Piazza Loreto di Mila

ILMU KOMPUTER.COM

http://ilmukomputer.org/category/sistem-informasi-manajemen/

INFO CUACA JABODETABEK 27-sept-2010

http://www.bmg.go.id/cuaca-jabodetabek2.bmkg?Jenis=URL&IDS=7241906597599289995

Minggu, 26 September 2010

pemanasan global

Teknologi modifikasi cuaca bukan pilihan yang layak untuk mereduksi dampak Pemanasan Global.
Senin, 06-09-2010

Letusan dahsyat gunung berapi Pinatubo di Philipina pada tahun 1991 silam ternyata menyebabkan penurunan suhu bumi rata-rata hinqqa 1/2 derajat Celcius. Hal ini terjadi berhubung semburan material gas mengandung partikel sulfur yang menyebar naik hingga menyelimuti lapisan stratosfir bumi ternyata bersifat memantulkan sinar matahari hingga berdampak menyebabkan penurunan energi cahaya matahari yang memasuki bumi.
Fenomena demikian sempat mencetuskan sebuah idea pemikiran pragmatis dari para ahli ilmu kebumian berkeahlian bidang rekayasa geo-engineering dalam mengkaji suatu langkah eksperimen menata rekayasa modifikasi cuaca dengan meniru letusan gunung berapi yakni; menebarkan gas sulfur dioksida (SO2) secara intensif dan berskala masif ke angkasa dengan tujuan terbentuknya selubunq lapisan aerosol zat sulfat yang berkarakter layaknya kabut mengambang di lapisan atas atmosfir bumi dengan karakteristik dapat memantulkan sebagian terpaan pancaran sinar matahari hingga kemudian menjadikan berkurangnya energi panas matahari yang mengenai permukaan bumi.
Rancangan langkah kedua yang tidak kalah spektakular dan bakal menakjubkan layaknya film fiksi ilmiah yakni, mengorbitkan gugusan material cermin raksasa yang mengambang di orbit angkasa dan menudungi bumi dengan fungsi untuk memantulkan kembali sinar matahari ke angkasa luar sehingga energi cahaya matahari tidak dapat mencapai bumi. Dalam simulasi kalkulasi ilmuwan berkeahlian palaeoclimatology John Moore yang memimpin riset geo-engineering bersakala Internasional untuk menghadapi Global Warming ; kombinasi kedua langkah di atas dapat mereduksi energi cahaya matahari yang mencapai bumi sekitar 1 s/d 4 watts per meter persegi.

Dari langkah-langkah modifikasi cuaca guna mensiasati pencegahan pemanasan global yakni dapat tercapainya stabilitas batas suhu global planet bumi akibat dampak pemanasan gas rumah kaca (CO2) hingga prakiraan tahun 2070. Apabila langkah rekayasa bersifat intervensi terhadap kondisi iklim bumi alami dilaksankan maka diperkirakan dapat mengurangi ancaman kenaikan permukaan laut menjadi berkurang dari proyeksi naik setinggi -/+ 1 meter dapat dikurangi menjadi 39 cm dalam proyeksi prakiraan periode yang sama.
Upaya memodifikasi cuaca global model man-madestratospheric geo-engineering” ini pada hakekatnya memang melaksanakan perubahan tingkatan energi di lapisan troposfir bumi. Teknologi yang diterapkan amat mirip dengan pelaksanaan modifikasi cuaca model hujan buatan, yakni dengan menyebarkan muatan zat sulfur yang ditaburkan dari pesawat terbang atau pun muatan zat sulfur dalam roket yang diluncurkan untuk diledakan di angkasa.

Kate Ricke, sebagai ilmuwan berkeahlian bidang Fisika Klimatologi dari Carnegie Mellon University di Pittsburgh - Pennsylvania, bersama kelompok kolega peneliti dalam paper yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah terkini “Nature Geoscience” mengetengahkan pandangan berlainan bahwa, berdasarkan kajian serangkaian simulasi yang dilaksanakannya, mengingatkan upaya dengan cara modifikasi cuaca geofisika seperti di atas tidak layak untuk dilaksanakan mengingat tidaklah mungkin untuk mengontrol kedua parameter yaitu temperatur dan tingkatan curah hujan dengan penerapan rekayasa “stratospheric geo-engineering”. Lebih lama manusia melaksanakan upaya rekayasa modifikasi cuaca global ini maka akan terjadi dampak buruk yang tak sesuai keinginan : “imperfect”, yang tak dapat diperkirakan kebaikannya di masa depan.
Ricke dkk dalam risetnya menggunakan suatu model kajian iklim global dari Hadley Centre for Climate Prediction and Research, Exeter - Inggris yang singkatannya disebut “HadCM3L”. Dalam pelaksanaan eksperimen ini para Peneliti menyediakan aplikasi layanan web on-line yang dapat dijalankan oleh partisipan pecinta Iptek di berbagai pelosok dunia yang bersedia untuk berpartisipasi dalam riset. Aplikasi ini setelah diaktifkan berjalan otomatis di belakang layar pada komputer partisipan dan bekerja pada saat perangkat komputer pada waktu tidak aktif dipergunakan : idle time dengan mengeluarkan data laporan yang sesuai dengan kebutuhan yang digariskan dalam kajian riset.

Dari upaya rekayasa cuaca global dengan prakiraan dampak seperti di atas menurut Kate Ricke ada yang sungguh perlu diwaspadai bakal terjadinya dampak ikutan seurieus berupa perubahan curah hujan di segenap penjuru dunia; yang intensitas pengurangannya ataupun peningkatannya dapat berbeda-beda antara satu wilayah dengan lainnya. Wilayah India contohnya diperkirakan akan mengalami curah hujan yang bertambah tinggi berhubung terjadinya penurunan suhu serta kelembaban udara yang meningkat. Wilayah China sebaliknya dapat mengalami dampak over-heated untuk kondisi cuaca pada masa yang akan datang.
Ilmuwan ahli cuaca Ken Caldera dari Carnegie Institution for Science; Department of Global Ecology, di kota Stanford, California, menyokong temuan riset Ricke dkk. seraya mengimbuhkan bahwa risetnya di atas walau menghasilkan temuan yang meyakinkan, namun tetap memerlukan riset pembanding lanjutan dengan metode berlainan guna dapat memberikan kesimpulan yang diharapkan beragam pula yang dapat disandingkan untuk saling diperbandingkan; baik dalam hasil kesimpulan maupun berdasar atas keragaman lokasi wilayah riset dilaksanakan.


Sumber: Up-dates situs nature-dot-com dll. / Rizal AK.

RUMUS

E = mc2 Explained

Albert Einstein
is perhaps the most famous scientist of this century. One of his most well-known accomplishments is the formula
Despite its familiarity, many people don't really understand what it means. We hope this explanation will help!
One of Einstein's great insights was to realize that matter and energy are really different forms of the same thing. Matter can be turned into energy, and energy into matter.
For example, consider a simple hydrogen atom, basically composed of a single proton. This subatomic particle has a mass of
0.000 000 000 000 000 000 000 000 001 672 kg
This is a tiny mass indeed. But in everyday quantities of matter there are a lot of atoms! For instance, in one kilogram of pure water, the mass of hydrogen atoms amounts to just slightly more than 111 grams, or 0.111 kg.
Einstein's formula tells us the amount of energy this mass would be equivalent to, if it were all suddenly turned into energy. It says that to find the energy, you multiply the mass by the square of the speed of light, this number being 300,000,000 meters per second (a very large number):

= 0.111 x 300,000,000 x 300,000,000
= 10,000,000,000,000,000 Joules
This is an incredible amount of energy! A Joule is not a large unit of energy ... one Joule is about the energy released when you drop a textbook to the floor. But the amount of energy in 30 grams of hydrogen atoms is equivalent to burning hundreds of thousands of gallons of gasoline!


If you consider all the energy in the full kilogram of water, which also contains oxygen atoms, the total energy equivalent is close to 10 million gallons of gasoline!
Can all this energy really be released? Has it ever been?

The only way for ALL this energy to be released is for the kilogram of water to be totally annhilated. This process involves the complete destruction of matter, and occurs only when that matter meets an equal amount of antimatter ... a substance composed of mass with a negative charge. Antimatter does exist; it is observable as single subatomic particles in radioactive decay, and has been created in the laboratory. But it is rather short-lived (!), since it annihilates itself and an equal quantity of ordinary matter as soon as it encounters anything. For this reason, it has not yet been made in measurable quantities, so our kilogram of water can't be turned into energy by mixing it with 'antiwater'. At least, not yet.

Another phenomenon peculiar to small elementary particles like protons is that they combine. A single proton forms the nucleus of a hydrogen atom. Two protons are found in the nucleus of a helium atom. This is how the elements are formed ... all the way up to the heaviest naturally occuring substance, uranium, which has 92 protons in its nucleus.
It is possible to make two free protons (Hydrogen nuclei) come together to make the beginnings of a helium nucleus. This requires that the protons be hurled at each other at a very high speed. This process occurs in the sun, but can also be replicated on earth with lasers, magnets, or in the center of an atomic bomb. The process is called nuclear fusion.
What makes it interesting is that when the two protons are forced to combine, they don't need as much of their energy (or mass). Two protons stuck together have less mass than two single separate protons!
When the protons are forced together, this extra mass is released ... as energy! Typically this amounts to about 0.7% of the total mass, converted to an amount of energy predictable using the formula .

Elements heavier than iron are unstable. Some of them are very unstable! This means that their nuclei, composed of many positively charged protons, which want to repel from each other, are liable to fall apart at any moment! We call atoms like this radioactive.
Uranium, for example, is radioactive. Every second, many of the atoms in a chunk of uranium are falling apart. When this happens, the pieces, which are now new elements (with fewer protons) are LESS massive in total than the original uranium atoms. The extra mass disappears as energy ... again according to the formula ! This process is called nuclear fission.

Both these nuclear reactions release a small portion of the mass involved as energy. Large amounts of energy! You are probably more familiar with their uses. Nuclear fusion is what powers a modern nuclear warhead. Nuclear fission (less powerful) is what happens in an atomic bomb (like the ones used against Japan in WWII), or in a nuclear power plant.

Albert Einstein was able to see where an understanding of this formula would lead. Although peaceful by nature and politics, he helped write a letter to the President of the United States, urging him to fund research into the development of an atomic bomb ... before the Nazis or Japan developed their own first. The result was the Manhatten Project, which did in fact produce the first tangible evidence of ... the atomic bomb!

EINSTEIN

http://www.worsleyschool.net/science/files/emc2/emc2.html